Sejujurnya menulis artikel ini agak sedikit males, karena kabar ga enak yang akan saya bahas, tapi saya akan tetap berusaha menulis kali aja ada yang baca dan punya solusinya, okeh saya mulai aja ya.
Hari Rabu yang lalu tepatnya tanggal 10 April 2019 mungkin hari terakhir Drone DJI Spark saya Take off di wilayah MTsN 6 Jakarta dan sekitarnya, pasti ada yang tanya, ko bisa gitu? iya emang gitu keadaanya.
Hari Jum'at tanggal 12 April 2019 bertepatan dengan kegiatan Isra' mi'raj di MTsN 6 Jakarta, saya berencana take off dan mengambil footage gambar dan video menggunakan drone DJI Spark yang saya miliki, saat saya mulai mempersiapkan drone, remote dan membuka aplikasi DJI Go 4 sebagai monitornya, muncul notivikasi update firmwire di apk tersebut, tanpa berpikir lama saya langsung meng-Update Firmwire tersebut dengan harapan mendapat fitur yang jauh lebih baik lagi dari sebelumnya.
Sekitar beberapa menit proses update pun berjalan dan pada akhirnya selesai juga terupdate firmwire drone DJI Spark saya, namun di saat saya membuka aplikasi dan berencana take off lagi, notivikasi tampilan monitor APK DJI Go 4 memberitahukan drone can't take off dengan warna tulisan merah, biasanya di sudut kiri atas adalah notivikasi signal yang di peroleh dari remote yakni signal GPS atau Atti.
Di saat itu saya memaksakan menerbangkan selalu muncul notivikasi can't take off anda berada di zona larangan terbang landasan Bandara Halim Perdana Kusuma, awalnya saya tidak mengerti maksud dan tujuan notivikasi tersebut, saya utak atik dan mencoba beralih ke MAP DJI GO 4, dari tampilan itu drone DJI Spark saya berada di dalam kotak merah seperti gambar di bawah ini.
Setelah saya lihat gambar di atas baru saya sadari kenapa drone tak mau terbang, sebelum hari jum'at drone saya masih bisa terbang mengambil gambar BTS siswa kelas 9 MTsN 6 Jakarta, sebelum saya mengupdate firmwire, MTsN 6 Jakarta tidak berada di zona merah, zona merah tersebut hanya berada di sekitar PGC dan Kramat Jati dan zona itupun berbentuk lingkaran, tidak seperti gambar diatas.
sampai saat ini saya belum menemukan solusi bagaimana drone saya bisa kembali terbang di MTsN 6 Jakarta tempat saya bekerja dan kenapa radius zona merah larangan terbang dari Bandara halim Perdana Kusuma di perluas terlalu jauh dari sebelumnya?.
mungkin dari teman-teman netizen ada yang bisa memberikan pencerahan, silahkan beri berkomentar pada artikel ini.
Hari Rabu yang lalu tepatnya tanggal 10 April 2019 mungkin hari terakhir Drone DJI Spark saya Take off di wilayah MTsN 6 Jakarta dan sekitarnya, pasti ada yang tanya, ko bisa gitu? iya emang gitu keadaanya.
Hari Jum'at tanggal 12 April 2019 bertepatan dengan kegiatan Isra' mi'raj di MTsN 6 Jakarta, saya berencana take off dan mengambil footage gambar dan video menggunakan drone DJI Spark yang saya miliki, saat saya mulai mempersiapkan drone, remote dan membuka aplikasi DJI Go 4 sebagai monitornya, muncul notivikasi update firmwire di apk tersebut, tanpa berpikir lama saya langsung meng-Update Firmwire tersebut dengan harapan mendapat fitur yang jauh lebih baik lagi dari sebelumnya.
Sekitar beberapa menit proses update pun berjalan dan pada akhirnya selesai juga terupdate firmwire drone DJI Spark saya, namun di saat saya membuka aplikasi dan berencana take off lagi, notivikasi tampilan monitor APK DJI Go 4 memberitahukan drone can't take off dengan warna tulisan merah, biasanya di sudut kiri atas adalah notivikasi signal yang di peroleh dari remote yakni signal GPS atau Atti.
Di saat itu saya memaksakan menerbangkan selalu muncul notivikasi can't take off anda berada di zona larangan terbang landasan Bandara Halim Perdana Kusuma, awalnya saya tidak mengerti maksud dan tujuan notivikasi tersebut, saya utak atik dan mencoba beralih ke MAP DJI GO 4, dari tampilan itu drone DJI Spark saya berada di dalam kotak merah seperti gambar di bawah ini.
Setelah saya lihat gambar di atas baru saya sadari kenapa drone tak mau terbang, sebelum hari jum'at drone saya masih bisa terbang mengambil gambar BTS siswa kelas 9 MTsN 6 Jakarta, sebelum saya mengupdate firmwire, MTsN 6 Jakarta tidak berada di zona merah, zona merah tersebut hanya berada di sekitar PGC dan Kramat Jati dan zona itupun berbentuk lingkaran, tidak seperti gambar diatas.
Karena saya ingin meliput kegiatan Isra' Mi'raj saya tidak berlama-lama mengutak atik apk DJI Go 4 tersebut, namun setelah kegiatan saya kembali mencoba menerbangkan drone, tapi masih saja tidak berhasil, lelah mengutak atik di sekolah, saya putuskan untuk pulang dan mencoba menerbangkan di rumah, mengira akan berhasil terbang di rumah namun perkiraan saya meleset, ternyata di tempat saya tinggalpun masih masuk zona merah Larangan terbang hingga saya buat video rekaman seperti di bawah ini.
mungkin dari teman-teman netizen ada yang bisa memberikan pencerahan, silahkan beri berkomentar pada artikel ini.
